PANDEGLANG – Masyarakat Menes menyambut hangat kunjungan Anggota DPR RI Komisi IV, Arif Rahman. Dalam kunjungan tersebut, masyarakat menyampaiakan beberapa keluh kesah dan juga permasalahan yang ada di masyarakat.
Masyarakat setempat menyampaiakn permasalahan terkait regulasi penebusan pupuk yang belum sesuai dengan kuota kebutuhan petani di lapangan hingga terkait sistem perairan pertanian dan kebutuhan alat-alat pertanian, khususnya traktor.
Mendengar permasalahan tersebut, Arif berkomitmen akan menyampaikan langsung keluh kesah masyarakat kepada kementerian terkait.
“Permasalahan tersebut sudah sepatutnya adisampaikan kepada saya, karena nantinya permasalahan ini akan saya sampikan saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan pak menteri langsung. Supaya tau kalau masyarakat di sini ada masalah,” ujar Arif menanggapi aduan masyarakat, Jum’at (13/12/24).
“Coba setelah ini disusun berapa kebutuhan dari semua petani yang ada di bawah binaan kita, itu nanti menjadi tugas saya untuk menjaga dan mengawal agar kebutuhan petani di sini tercukupi,” kata dia menambahkan.
Selain itu, di daerah tersebut juga di temukan banyaknya lahan yang dikuasai oleh perhutani. Menanggapi permasalahan yang ada, Arif juga merencanakan adanya pembentukan perhutanan sosial agar lebih menguntungkan masyarakat.
“Nah, ini bisa kita buat yang namanya perhutanan sosial, nantinya setiap orang bisa mengajukan. Saat ini saya sedang mencoba menjajaki dengan kementerian kehutanan untuk melakukan program kehutanan sosial,” tuturnya.
Menurutnya, di Banten, khususnya di desa Menes program paling tepat yang harus dikembangkan adalah bertani. Dengan kondisi tersebut, Arif berharap kegiatan pertanian di masyarakat sekitar dapat diimbangi dengan pengetahuan dan kemajuan teknologi yang ada.
Oleh karenanya, Arif juga berharap akan ada beberap apetani dari Menes yang mengikuti pelatihan di pusat pelatihan, sebagai upaya untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman masyarakat.
“Saya berharap ada beberapa orang yang berangkat ke pusat pelatihan. Sehingga nantinya merekalah yang menjelaskan apa yang mereka dapat kepada masyarakat yang lain, supaya masyarakat di sini pengetahuannya bertambah,” tegasnyaa.
(Dhea Oktaviana)
Discussion about this post