Buat Tulisan
  • Login
  • Register
  • Entitas
  • Ngedabrus
  • Warta
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Sastra
  • Figur
  • Tukar Pikiran
  • Warkop
No Result
View All Result
Bolongopi
  • Entitas
  • Ngedabrus
  • Warta
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Sastra
  • Figur
  • Tukar Pikiran
  • Warkop
No Result
View All Result
Bolongopi
No Result
View All Result
Home Figur

Kesehatan Nelayan, Petani Hutan, Hingga Rencana Pemekaran Daerah Jadi Fokus Pembahasan Arif Rahman dengan Masyarakat Lebak Selatan

dhea okta by dhea okta
23/12/2024
in Figur, Nasional, Warta
418 5
0
Share on FacebookShare on Twitter

 

LEBAK – Kesehatan merupakan salah satu isu krusial bagi masyarakat nelayan yang memiliki risiko tinggi terkait pekerjaan mereka. Masyarakat Lebak Selatan mengeluhkan keterbatasan fasilitas kesehatan yang memadai bagi para nelayan.

Lihat Juga

Sosialisasikan Empat Pilar, Arif Rahman Tekankan Intensitas Penguatan Pancasila di Masyarakat

07/05/2025

Respon Dinamika Global, Arif Rahman Tekankan Empat Pilar Kebangsaan pada Masyarakat

14/04/2025

Mengingat, aktivitas nelayan menjadi salah satu mata pencaharian di daerah tersebut. Selain itu, dengan adanya pelayanan kesehatan yang memadai, para nelayan dapat lebih maksimal melangsungkan pekerjaan yang penuh resiko dan tantangan tersebut.

Melihat permasalahan yang ada, Arif Rahman meminta agar masyarakat melakukan pengajuan proposal kepada lembaga terkait untuk mendatkan bantuan terkait pengembangan nelayan di daerah tersebut.

“Permasalahan ini sudah sangat tepat diajukan kepada saya selaku Komisi IV. Selanjutnya saya menyarankan kepada Bapak Ibu sekalian agar membuat proposal pengajuan terkait pengembangan nelayan di daerah ini,” kata Arif, Selasa (17/12/24).

“Pengembangan nelayan tersebut baik dalam hal kesehatan, mesin perahu, maupun pengolahan ikan. Dan ini nantinya pasti akan saya perjuangkan di tingkat DPR untuk mendapatkan dukungan anggaran dan kebijakan,” ujar Arif menjelaskan.

Selain permasalahan tersbut, masyarakat juga mengeluhkan terkait masih banyak nelayan yang menggunakan mesin ketek (mesin perahu) yang tidak sesuai dengan kondisi laut. Hal ini menjadi kendala besar dalam mencari nafkah, terutama pada musim ombak tinggi.

Peningkatan kualitas alat perikanan menjadi penting untuk mendukung produktivitas nelayan dan memastikan mereka dapat menangkap ikan dengan lebih aman dan efisien. Oleh karena itu mereka mengajukan agar diberikan bantuan untuk meningkatkan kualitas alat perikanan

“Terkait masalah perahu motor atau mesin perahu serta keluhan terkait izin yang sulit di dapat. Saya berjanji akan melakukan intervensi agar proses perizinan lebih mudah dan cepat, serta memperbaiki sistem pembayaran yang sering memberatkan nelayan,” ungkapnya.

Dalam kesempatan yang sama, masyarakat juga mengajukan kebutuhan terkait pengawetan ikan. Ikan yang ditangkap sering kali tidak dapat dijual dalam kondisi segar karena jaraknya yang jauh dan jumlahnya yang terbatas. Oleh karena itu, mereka membutuhkan bantuan untuk alat pengawet ikan, agar hasil tangkapan bisa lebih lama disimpan dan dijual, yang tentunya akan meningkatkan pendapatan nelayan.

“Saat ini saya berada di Komisi IV atas dukungan dari Bapak Ibu sekalian. Maka, dengan ini saya berkomitmen untuk membantu mengatasi masalah-masalah yang ada di tengah masyarakat,” kata dia menambahkan.

Selain itu, Arif juga menyoroti pentingnya pengembangan koperasi dan UMKM. Menurutnya, hal tersebut harus menjadi fokus utama dalam pemberdayaan ekonomi lokal.

“Menurut saya pemerintah perlu menyediakan pelatihan dan fasilitas untuk meningkatkan kapasitas pengelolaannya, sehingga produk-produk lokal bisa lebih kompetitif di pasar.

“Melihat kondisi yang ada, sebenarnya pemekaran daerah bisa menjadi solusi untuk memberikan otonomi lebih kepada masyarakat, agar masyarakat bisa memanfaatkan potensi alam dan ekonomi lokal dengan lebih maksimal. Akan tetapi, keputusan ini harus didukung dengan kajian yang matang dan proses legislatif yang tepat,” pungkasnya.

(Dhea Oktaviana)

Tags: #dpr #dprri #arifrahman
Next Post

Pembukaan Kongres Ke-13 JATMAN, Kembali ke Khittah untuk Memperkokoh Akhlak Bangsa

Rais Am PBNU Dorong Kongres Ke-13 JATMAN Sebagai Momentum Konsolidasi Organisasi

Discussion about this post

https://sociabuzz.com/bolongopi https://sociabuzz.com/bolongopi https://sociabuzz.com/bolongopi
ADVERTISEMENT

Rekomendasi

Aap Aptadi: Putra Pandeglang dengan Visi Revolusioner, Siap Majukan Daerahnya

28/09/2024

HP Jadul Kini Jadi Incaran Gen Z

19/07/2024

Populer Sepekan

  • Sutan Takdir Alisjahbana, Kontribusi dan Kontroversi

    593 shares
    Share 237 Tweet 148
  • Menurunnya Partisipasi Masyarakat pada Pilkada 2024: Faktor Penyebab dan Dampaknya

    596 shares
    Share 238 Tweet 149
  • Calon Pak Haji yang Mau Nyetok Rokok di Arab Saudi, Ini Batasannya

    586 shares
    Share 234 Tweet 147
  • SAPMA Pemuda Pancasila Banten Tuntut Keadilan untuk Arif Rahman, Desak Pengadilan untuk Kelompok Umar Kei

    605 shares
    Share 242 Tweet 151
  • Gelar Rapat dengan KKP, Anggota Komisi IV DPR RI, Arif Rahman Tanggapi Kebijakan Penangkapan Ikan Terukur (PIT) Hingga Pengelolaan Hasil Sedimentasi Laut (PHSL)

    586 shares
    Share 234 Tweet 147

Sosial Media BoloNgopi

  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Tentang Kami
  • Warkop

© 2024 Ruang Kreasi Nusantara

No Result
View All Result
  • Entitas
  • Ngedabrus
  • Warta
    • Daerah
    • Nasional
    • Internasional
  • Sastra
  • Figur
  • Tukar Pikiran
  • Warkop

© 2024 Ruang Kreasi Nusantara

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In