Bolongopi – Sukses di usia muda menjadi yang banyak disuarakan. Media menampilkan kesuksesan para artis dan pengusaha muda Gen Z terus menerus. Mengundangnya kesana kemari di layar kaca untuk membagikan tips dan perjalanan karir mereka sukses di usia muda.
Perkembangan teknologi membawa banyak sekali perubahan pada pola pikir dan tuntutan hidup manusia sekarang. Lahir di zaman teknologi yang serba cepat dan canggih, akses pendidikan lebih baik, Gen Z seolah di gadang-gadang menjadi generasi emas. Orang tua, keluarga, tetangga, sampai negara, menaruh harapan besar pada pemuda pemudi ini. Tentu saja, harapan tentu bukanlah sesuatu yang buruk, tapi itu adalah beban yang harus dipikul.
Gen Z yang merasa terbebani dengan harapan besar itu. Bukan karena tak mau menjadi sumber harapan, tapi lelah selalu dengan tuntutan semua orang. Terlalu banyak tuntutan yang justru melemahkan proses diri untuk berkembang.
Ekspektasi sarjana akan mudah cari kerja, realita lowongan kerja yang tersedia tak sebanding dengan lulusan yang ada. Ekspektasi mulai usaha akan cepat berkembang. Terlalu banyak tuntutan, sampai luput bahwa proses setiap orang berbeda, bahwa kehidupan dan realita setiap orang tak sama. Banyak Gen Z yang harus berproses dengan tertatih dan perlahan, yang membutuhkan waktu lebih panjang dan kesabaran.
Discussion about this post