Pandeglang – Aap Aptadi, calon bupati Pandeglang yang dikenal inovatif dan berwawasan luas, menunjukkan komitmen kuat dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan perekonomian masyarakat Pandeglang. Berangkat dari kendala akses pendidikan di masa lalu, Aap kini berhasil membawa perubahan besar dengan mendirikan institusi pendidikan tinggi di wilayahnya, sehingga generasi muda Pandeglang tidak lagi harus merantau jauh untuk menempuh pendidikan.
Selama ini, banyak pemuda Pandeglang harus melanjutkan studi mereka hingga ke Bandung, Yogyakarta, atau Malang. Menurut Aap, fenomena ini berdampak tidak hanya pada kesulitan mahasiswa, tetapi juga merugikan ekonomi daerah. Hal ini terjadi karena biaya yang dikeluarkan keluarga mahasiswa lebih banyak mengalir keluar dari Pandeglang. Untuk mengatasi masalah tersebut, Aap aktif berdiskusi dengan Menteri Pendidikan, yang kemudian melahirkan gagasan berdirinya Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) di Provinsi Banten. Dengan hadirnya Untirta, para mahasiswa kini memiliki pilihan untuk tetap berkuliah di dalam provinsi.
Namun, visi Aap tidak berhenti sampai di sana. Meskipun Untirta mengurangi jumlah pemuda yang pergi jauh, banyak dari mereka tetap harus ke Serang. Hal ini mengakibatkan perputaran ekonomi di Pandeglang belum optimal. Bersama tokoh lokal Irsyad Weni, Aap kemudian berinisiatif mendirikan Universitas Mathla’ul Anwar (UNMA) di Menes. UNMA berdiri sebagai simbol kemandirian pendidikan di Pandeglang, memungkinkan pemuda daerah untuk melanjutkan studi tanpa harus jauh-jauh ke kota lain.
Tidak hanya fokus pada pendidikan, Aap juga memikirkan keberlanjutan ekonomi bagi para lulusan perguruan tinggi. Ia menyadari bahwa setiap tahun UNMA, Babun Najah, dan STAISMAN meluluskan ribuan sarjana. Namun, jika lapangan pekerjaan di Pandeglang terbatas, maka gelar akademik mereka tidak akan memberikan makna berarti, dan tingkat pengangguran tetap tinggi.
Untuk itu, Aap berkomitmen untuk membangun kawasan industri di Pandeglang, dengan rencana awal pengembangan kawasan di Bojong dan Picung, lokasi yang strategis dekat dengan akses tol. Kawasan industri ini diharapkan mampu menyerap ribuan tenaga kerja dari lulusan lokal, sehingga para pemuda bisa bekerja di kampung halaman mereka sendiri, sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.
Aap Aptadi menunjukkan visi kepemimpinan besar dengan fokus pada keseimbangan antara pendidikan dan ekonomi, demi kemajuan bersama masyarakat Pandeglang. Masyarakat pun menaruh harapan besar pada Aap agar dapat mewujudkan perubahan nyata bagi kesejahteraan dan kemandirian ekonomi di wilayah tersebut.
Discussion about this post